Selasa, 15 Agustus 2017

Daging Anjing Berkhasiat Dan Bermanfaat Untuk Kesehatan

DAGING ANJING
============>
 Daging anjing mengandung tinggi protein serta kalori. Kandungan inilah yang dipercaya mampu membangkitkan stamina setelah melakukan pekerjaan berat. Oleh karenanya, tak heran jika anjing sering dijadikan jamu bagi pria terutama dalam bentuk olahan tongseng anjing.Selain daging kuda, daging anjing juga dapat digunakan untuk menaikkan libido pria. Libido sendiri merupakan istilah yang dipakai untuk menyebutkan tingkat gairah pria terhadap lawan jenisnya. Oleh karenanya, mengkonsumsi olahan anjing disarankan bagi Anda yang mengalami penurunan gairah. Di beberapa kota besar di Indonesia, dikenal sebagai pusatnya penjualan daging anjing. Hal ini mendapatkan kecaman dari aktivis pencinta binatang dan pencinta anjing. Di Yogyakarta diperkirakan 360 anjing dibunuh setiap minggunya untuk konsumsi, sementara di Jakarta diperkirakan 720 anjing perminggunya. Kota-kota lain seperti di wilayah Sumatera dan Sulawesi Utara bahkan diperkirakan lebih besar lagi. Di Sumatera Utara ada Pasar Tomohon, pembaca bisa googling betapa menyeramkan pasar ini bagi sebagian orang karena komoditi tak lazim yang dijual. Seperti daging tikus, daging ular, daging kelelawar, dan tentu saja daging anjing. [caption id="" align="aligncenter" width="320" caption="Anjing yang akan disembelih (dokumentasi: istimewa)"][/caption] Tidak ada yang mengetahui secara pasti apa alasan orang mengkonsumsi daging anjing, sebagian orang menilai daging anjing memiliki khasiat yang baik bagi kesehatan. Sebagian lain penikmat daging anjing mungkin memakannya karena sudah kebiasaan yang diturunkan dari keluarga dan lingkungannya. Daging anjing biasanya diolah menjadi Tongseng, sehingga dalam masyarakat Jawa lekat sekali mengidentifikasikan apa yang dimaksud dengan makanan Sengsu yang berarti singkatan dari Tongseng Asu (Anjing). Menurut Karin Franken, dari  Jakarta Animal Aid Network mengungkapkan bahwa mengkonsumi daging anjing tidak memiliki khasiat ilmiah yang selama ini dipercayai oleh penikmat daging anjing. Bahkan sebaliknya, mengonsumsi daging anjing sangat rentan terkena penyakit dan berbahaya bagi tubuh. Sebab ada parasit dan bakteri yang terkandung dalam dagingnya. Kita tahu sendiri bahwa beberapa penyakit seperti Rabies memang salah satunya ditularkan lewat anjing. Terlebih anjing-anjing yang diambil dagingnya dan diperjualkan di sejumlah pasar di Indonesia didapatkan dari menangkan anjing liar ataupun pencurian anjing. Anda bisa membayangkan bukan betapa menjijikkan anjing liar dan kemudian dikonsumsi? Mari sadarkan masyarakat bahwa mengkonsumsi Anjing tidak baik bagi kesehatan dan tentu saja bagi yang muslim hukumnya Haram.
-----------------------
Ciri-Ciri Daging Anjing

manfaat daging anjingJika anda tidak membeli daging anjing di tempat penyembelihannya langsung, tentu Anda membutuhkan trik khusus dalam membedakan mana daging anjing dan mana yang bukan. Berikut ini tips yang bisa anda gunakan untuk membedakan mana daging anjing dana mana yang bukan :

Warna merah hati. Jika dilihat lebih jauh, daging anjing warnanya sama dengan daging sapi.
Serat halus. Salah satu ciri daging anjing adalah memiki serat yang halus, tidak seperti serat daging sapi yang besar-besar.

Saat ini manfaat daging anjing masih dijadikan perdebatan. Tidak hanya itu saja, banyak masyarakat yang masih tabu untuk mengkonsumsinya. Namun di masyarakat Batak dan juga Tapanuli, daging anjing dan babi sudah dianggap sebagai makanan yang biasa dimakan sehari-hari dan mudah dijumpai. Begitu pula dengan masyarakat yang mayoritasnya non muslim. Bagi masyarakat yang mayoritas penduduknya adalah muslim.

Anjing merupakan salah satu hewan peliharaan favorit bagi manusia. Namun pada beberapa budaya, anjing juga merupakan salah satu bahan makanan yang dianggap lezat. Konsumsi daging anjing sudah dikenal di berbagai daerah di Indonesia seperti di Sumatra Utara dan Sulawesi Utara. Bahkan pada beberapa kota di pulau Jawa juga terdapat penjual khusus masakan dari daging anjing. Tetapi tahukah Anda bahwa daging anjing sesungguhnya berbahaya untuk dikonsumsi. Dilansir dari One Green Planet, inilah tiga bahaya mengonsumsi daging anjing.

1. Rabies

Salah satu bahaya terbesar dari mengonsumsi daging anjing adalah penyebaran rabies dari hewan kepada manusia. Di Filipina, setidaknya 10.000 anjing dan 300 orang terbunuh karena rabies.

Walaupun vaksinasi anjing sudah digalakkan, tetapi penyebaran dan perpindahan anjing liar yang cukup masif membuat pengawasan dan pencegahan rabies masih sulit dilakukan. Konsumsi daging anjing merupakan salah satu penyebab utama menularnya penyakit rabies ke tubuh manusia.

2. Kebal terhadap antibiotik

Anjing yang dikonsumsi banyak berasal dari anjing liar atau peternakan yang tidak layak. Sebagian besar peternakan anjing ini memiliki lingkungan yang tidak sehat, tempat tinggal anjing yang tidak layak, dan makanan yang tidak sesuai dengan nutrisi yang dibutuhkan anjing.

Selain itu banyak anjing juga diberikan antibiotik dan dan vaksin yang berlebih untuk mencegah munculnya penyakit. Besarnya kandungan antibiotik pada daging anjing ini berbahaya bagi manusia. Jika manusia mengonsumsi daging anjing tersebut maka sistem kekebalan tubuh mereka akan berubah dan penuh dengan antibiotik. Jika suatu saat mereka sakit, maka penyakit di tubuh mereka tidak akan mempan diobati dengan menggunakan antibiotik.

3. Berbagai macam penyakit dari bakteri

Infeksi penyakit yang berasal dari bakteri seperti anthrax, brucellosis, hepatitis, dan leptospirosis dapat ditularkan melalui daging anjing yang dikonsumsi manusia. Kolera juga dapat disebarkan melalui daging anjing. Sebelumnya konsumsi daging anjing yang masif dari Vietnam telah menyebabkan meluasnya wabah kolera. Memakan daging anjing disebut dapat meningkatkan potensi terinfeksi bakteri hingga 20 kali lipat.

Pemerintah Provinsi DKI Jakarta berencana membuat peraturan untuk memeriksa kualitas daging anjing di Jakarta. Namun, rencana tersebut secara tegas ditolak oleh sejumlah masyarakat yang suaranya dengan kencang diwakili oleh komunitas-komunitas pencinta satwa.

Sudah cukup diketahui, mengonsumsi daging anjing di beberapa tempat di Indonesia merupakan tradisi kuliner. Misalnya saja pada masyarakat Manado, Sulawesi Utara. RW, singkatan dari rintek wuuk (dalam bahasa Manado artinya bulu halus) merupakan makanan berbahan dasar anjing yang merupakan hidangan wajib setiap kali perhelatan pesta di Sulawesi Utara.

Namun, jika dipandang dari sudut gizi, bagaimana sebetulnya nilai gizi yang terdapat pada daging anjing? Eddy S. Mudjajanto, Dosen Manajemen Industri Jasa Makanan dan Gizi Universitas Pertanian Bogor mengatakan, “Statusnya secara akidah (bagi umat muslim) jelas anjing adalah haram. Itu yang paling pasti. Sementara dari sudut gizi, tidak lazim daging anjing dikonsumsi, ada mudarat.

Sejak berdiamnya manusia di Bumi ini, manusia berpacu dengan penyakit untuk saling mematikan. Apa daya, dari pengalaman selama ini, mirip Teori Maltus, laju pertumbuhan atau munculnya penyakit menuruti kurva hiperbolik, sementara laju rekayasa atau penemuan obat penyembuh penyakit menuruti kirva garis lurus. Jarak antara kemunculan penyakit baru dengan waktu ditemukannya obat anti penyakit baru tersebut bisa beberapa dasawarsa, sehingga sebagian orang langsung mencap penyakit baru sebagai azab dari Tuhan.

Di samping rekayasa untuk menemukan obat anti suatu penyakit, tidak jarang alam pun (tentu atas berkah Tuhan yang Penyayang) ikut membantu manusia dalam peperangan ini. Sebagai contoh, kulit buah manggis yang beberapa dekade lalu masih biasa terlihat memenuhi bak atau tong sampah, saat ini untuk makan manggis saja susah, karena kulitnya sudah bisa dijadikan obat penyakit sehingga sebagian besar buah manggis saat ini sudah menjadi mata dagangan export.

Entah siapa yang secara kebetulan mendapat manfaat dari sop daging anjing pertama kalinya, di Medan sudah menjadi praktek yang mulai lazim untuk menggunakan sop daging anjing ini sebagai penyembuh DBD. Di beberapa rumah sakit, dokter pun sudah tidak malu-malu lagi menyarankan penggunaan sop daging anjing ini sebagai “resep” tambahan untuk obat yang dibeli dari apotek. Berkat “penemuan” ini, warung masakan Batak yang di dekat tempat tinggal saya setiap hari ma dengan mendapat oder sop daging anjing dari dua rumah sakit dengan volume yang setara dengan 75 porsi untuk setiap rumah sakit pada saat DBD sedang berjangkit.

Khasiat daging anjing selanjutnya adalah untuk memperbaiki nutrisi tubuh. Hal ini dikarenakan daging pada anjing mengandung protein yang lebih tinggi dibandingkan daging sapi dan daging ayam, tak hanya itu, protein di dalamnya juga bisa dijadikan asupan energi bagi tubuh.selain berfungsi untuk meningkatkan stamina tubuh , protein atau zat yang terkandung dalam daging anjing ternyta memiliki khasiat serta manfaat yang sama dengan Obat Forex yaitu mampu menjaga serta memperkasa stamina jaringan organ vitalitas dengan sempurna sehingga mampu mengembalikan mental seorang pria sejati di atas ranjang dan menjadi suami idaman istri . Daging anjing sangat kaya dengan protein. Protein inilah yang berfungsi untuk membangun jaringan dalam tubuh yang rusak. Oleh karenanya, mengkonsumsi daging hewan ini juga disebut-sebut mampu menjaga kesehatan organ dalam.Selain menghindarkan dari rasa lemas dan lesu, daging anjing juga dapat dijadikan sebagai sumber energi yang baik bagi tubuh. Kalori tinggi pada anjing dapat dijadikan energi cadangan sehingga menu olahan anjing sangat cocok untuk orang yang memiliki aktivitas padat.

Bahaya Mengkonsumsi Daging Anjing

Meski kaya manfaat, mengkonsumsi anjing bukan berarti tanpa bahaya. Anjing memiliki potensi menularkan rabies dan penyakit yang disebabkan oleh parasit. Oleh karenanya, perhatikan tips memilih daging anjing berikut sebelum mengkonsumsinya :

1.  Belilah Anjing dalam kondisi hidup

Saat ini telah banyak pemotongan anjing yang menyediakan anjing dalam kondisi hidup. Hal ini akan menguntungkan karena Anda bebas memilih anjing mana yang akan Anda konsumsi. Anda juga bisa tahu secara langsung anjing mana yang sehat dan layak dikonsumsi.

2. Pilih Tempat Penyembelihan Terpercaya

Memilih anjing saja tak cukup. Anda juga harus memilih tempat penyembelihan terpercaya untuk menghindari Anjing yang Anda pilih ditukar dengan anjing lainnya.

3. Pastikan Anjing Bebas Parasit

Sangat sulit untuk mengetahui apakah anjing membawa parasit dalam tubuhnya atau tidak. Oleh karenanya, periksa kembali daging  sebelum mengkonsumsinya. Parasit, terutama cacing pita biasanya bisa ditemui pada hati dan usus. Jika terdapat satu saja cacing, lebih baik buang seluruh daging anjing tersebut.

Manfaat daging anjing banyak yang belum tahu. Daging anjing saat ini masih dijadikan pro dan kontra di kalangan masyarakat dikarenakan ada sebagian masyarakat yang tidak mau mengkonsumsinya. Di balik pro dan kontra tersebut, ternyata daging anjing memiliki berbagai macam manfaat. Sayangnya tidak semua masyarakat tahu akan manfaat daging anjing tersebut, ketidaktahuan masyarakat akan manfaat daging anjing membuat banyak masyarakat menjauhinya.Dengan memperhatikan tips memilih daging anjing di atas, maka Anda tak perlu takut lagi mengkonsumsi daging anjing. Namun, kembali juga pada kepercayaan Anda. Jika agama Anda melarang, lebih baik jangan mengkonsumsi daging hewan ini. Lagi pula, masih ada khasiat daging lainnya yang hampir serupa dengan daging anjing.
Share:

BTemplates.com